
Pulang Pisau – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisi mengimbau langkah konkret dari perangkat daerah, terutama untuk organisasi perangkat daerah (OPD) yang realisasinya masih di bawah 50 perses diantaranya Dinas PUPR, Dinas Perkimtan, RSUD, dan Dinas Pendidikan.
“Kita lihat serapan anggarannya masih rendah, padahal ini sudah akhir Triwulan III. Dengan waktu efektif hanya dua bulan setengah, kami minta OPD mempercepat dan memaksimalkan penyerapan anggaran agar roda perekonomian tidak tersendat,” ujar Tony.
Sekda meminta Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) untuk mempersiapkan dan memfasilitasi kebutuhan anggaran OPD, serta mendorong agar koordinasi lebih intensif dilakukan guna mempercepat proses realisasi belanja daerah.
Menurutnya percepatan penyerapan anggaran bukan hanya soal administrasi, tetapi juga berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Jika uang cepat beredar, maka perekonomian daerah ikut bergerak. Saat ini angka 51 persen itu belum menggembirakan, seharusnya minimal sudah 70 persen,” katanya dalam Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi (RakorDalev) Triwulan III Tahun 2025 pada Kamis (9/10/2025) di Aula Bapperida Pulang Pisau.(WKah/Red)