Kepala Bappedalitbang Kalteng
Palangka Raya – Saat Pembahasan Kesesuaian Indikator Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menyampaikan komitmen untuk mendukung pencapaian Indonesia Emas tahun 2045.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bappedalitbang Kalteng Leonard S. Ampung saat memimpin rapat pembahasan RPJPD tersebut di ruang rapat Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalteng, Rabu (13/3/2024).
Leonard menyampaikan bahwa Rancangan Akhir RPJPN Tahun 2025-2045 memuat 45 indikator yang menjadi target untuk dicapai pada Indonesia Emas 2045 dan pencapaian target tersebut harus didukung oleh Pemerintah Provinsi sampai dengan Kabupaten/Kota, yang dimuat dalam RPJPD Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia termasuk di Provinsi Kalimantan Tengah.
Pemprov Kalteng kata Leonard berkomitmen untuk mendukung pencapaian Indonesia Emas tahun 2045 melalui pencantuman target 45 indikator utama pembangunan dalam RPJPD Provinsi Kalimantan Tengah, sesuai dengan kondisi dan kemampuan yang dimiliki Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam hal tersebut, Pemprov akan melakukan identifikasi ketersediaan data 45 indikator baik pada level provinsi, maupun kabupaten/kota, hingga penetapan dan kesepakatan target pada masing-masing kabupaten/kota se Kalimantan Tengah.
Dari 45 indikator pembangunan dalam RPJPN yang harus dicapai diantaranya Indikator Sosial meliputi Penduduk, Kemiskinan, Gini Ratio, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Indikator Sosial, Indikator Ekonomi yang meliputi PDRB, Tingkat Inflasi, Ketenagakerjaan, Indeks Pembangunan.Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK), Pariwisata dan Indikator Ketahanan Sosial Budaya dan Ekologi yang meliputi Indeks Demokrasi Indonesia (IDI), Indeks Ketimpangan Gender (IKG), serta konsumsi pangan dan perumahan.(WKah/Red)